Tittle : Code
Name Blue
Genre :
Brotherhood, family, comedy(?)
Length :
Chaptered (2)
Little Note
Author
sadar nulis cerita detektif itu susah pake banget -_-. Author terus berdoa supaya
cerita ini bisa diterima dan diselesaikan dengan baik ~ Check it out.
Main Cast :
CNBLUE’s
Member
Park
Bo Young as deputy sherrif of Busan
Other Cast :
Find
by yourself
“Tapi tidak ada
bukti valid yang dapat menunjukkan kebenaran dari tuduhan Tuan Han itu. Kami
pun sudah mengiterogasi babysitter itu dan memeriksa cctv rumah itu, sayang
sekali di taman tidak dipasang cctv, tapi dari semua jalur keluar rumah memang
tidak ada tanda-tanda ada orang lain yang masuk atau keluar rumah itu”
>> Sehari
yang lalu di ibukota Busan
Daerah
elit Busan diramaikan oleh beberapa wartawan dan polisi wilayah Busan. Rumah
minimalis itu adalah milik seorang saudagar kaya Busan yang pemilik kapal-kapal
dagang besar yang ada di setiap pelabuhan di Busan. Ya, itu adalah rumah Tuan
Han, saudagar kaya bertangan besi. Anak sematawayang keluarga Han telah diculik
saat bermain di taman rumah mereka sendiri. Hal ini membawa rasa penasaran para
wartawan dan tentu saja menjadi hal yang janggal bagi pihak kepolisian.
“Apa
yang harus kita lakukan sherrif Wu?”, ujar Bo Young.
“Sudah
saatnya kita mengandalkan satu-satunya detektif kota ini, temui mereka dan
mulai penyelidikan. Kau yang menjadi pengawas khusus untuk kasus ini Park Bo
Young ssi”, jawab sherrif yang bernama Wu Fan itu.
“Ye,
jeo yeo? Tapi sherrif...”
“Aku
yakin kau bisa Bo Young ssi”, tanggap Wu Fan.
>> Rumah
Investigasi “I’m Loner” agency
“Annyeonghaseyo,
jeo neun Park Bo Young inmida. Aku ditugaskan untuk memberikan surat perintah
penyelidikan kasus penculikan anak sematawayang keluarga Han”, ujar Bo Young dengan
suara tegasnya.
Wanita
yang bernampilan ala polisi wanita dan bernama Park Bo Young itu pun mengeluarkan
amplop coklat dari ranselnya dan memberikan amplop itu kepada Yonghwa. Yonghwa
membuka amplop itu dan membaca isi surat perintah itu, ia tersenyum dan melihat
ketiga rekan kerjanya itu.
“Apakah
kalian masih mau menyuruhku untuk kembali bekerja di Pelabuhan?”, tanya Yonghwa
pada ketiga rekannya.
Ketiganya
tersenyum sambil menggaruk-garuk kepala mereka, hanya Bo Young yang tidak
mengerti apa yang sedang terjadi di ruangan itu.
“Oh
ya, Aku deputi sherrif kota Busan, aku juga yang akan menjadi pengawas
sekaligus tangan kanan kalian dalam penyelidikan ini. Banggapsimida”, ujar Bo
Young yang baru sadar bahwa ia belum memperkenalkan dirinya secara detail.
Keempat
namja itu hanya membelalakkan mata mereka sambil menatap Bo Young.
“Kau?
Deputi Sherrif? Seorang perempuan? Waah daebak!”, tanggap Jungshin.
Bo
Young menegakkan kepalanya, jelas sekali terpancar kesombongan di wajahnya.
Minhyuk mendesis, tanda bahwa ia tidak menyukai kehadiran gadis itu.
“Keunde,
aku tidak begitu yakin kenapa sherrif Wu Fan bisa mempercayai kalian untuk tugas
ini, padahal kalian belum pernah menyelesaikan sebuah kasus penting. Apakah
kalian keluarga sherrif Wu? Emm, mungkin itu sebabnya kalian yang diperintahkan
untuk menyelesaikan tugas ini”, ujar Bo Young.
Minhyuk
mengedarkan death glarenya pada Bo Young, begitu pula dengan Yonghwa. Masing-masing
dari mereka hanya saling bertatapan tanpa menanggapi komentar pedas Bo Young.
Saat Yonghwa ingin membuka mulutnya, Jonghyun menahannya, dari mata Jonghyun
seperti ingin berkata, “Sudahlah hyung, dia hanya seorang wanita”.
“Kalian bisa memulai penyelidikannya hari ini?
Seperti yang tertulis dalam surat perintah, kita harus menyelesaikan tugas ini
dalam waktu tiga hari, tidak ada waktu untuk bersantai-santai”, ujar Bo Young memecah
keheningan di ruangan itu.
Perkataan
Bo Young kembali membakar isi ruangan kecuali Jungshin yang tampak sangat
menyukai Bo Young.
“Ayo
kita mulai penyelidikan ini hyungdeul”, tanggap Jungshin yang terlihat begitu
bersemangat.
“Keunde,
Park Bo Young ssi, boleh kah aku tau sekarang usiamu berapa?”, tambah Jungshin sebelum
hyungnya menjawab ajakannya.
“Ah,
tahun ini aku berumur 25 tahun”, jawab Bo Young dengan santai.
“Wah,
berarti kau harus memanggil leader kami Yonghwa oppa, kemudian kau bisa
memanggil Jonghyun hyung dengan nama karena kalian seumuran. Sedangkan aku dan
Minhyuk akan memanggilmu dengan Noona”, senyum Jungshin ala maknae paling
ganteng sedunia.
“Tidak
usah repot-repot memikirkan hal itu Jungshin ssi, aku lebih suka dipanggil
dengan panggilan formal tanpa panggilan keluarga”, jawab Bo Young membalas
senyum Jungshin yang lebih mirip seringaian.
“Aku
juga tidak rela menganggapmu keluarga kami”, desis Minhyuk agak keras sampai
Jonghyun memukul kepalanya.
“Park
Bo Young ssi, mungkin kau bisa menceritakan kronologi kejadian penculikan itu
pada kami sekarang, karena kita tidak punya banyak waktu untuk mendiskusikan
hal lain”, ujar Jonghyun berharap Bo Young tidak mendengarkan perkataan
Minhyuk.
“Baiklah,
putra Tuan Han, sebut saja tuan muda Han hilang saat bermain di halaman rumah
keluarga Han”
“Sore
itu tuan muda sedang diberi makan oleh babysitternya, kemudian babysitternya
meninggalkan tuan muda sebentar untuk mengambilkan air minum. Saat babysitternya
kembali, tuan muda sudah tidak ada lagi di taman”
“Babysitter
itu sudah mencari ke seluruh wilayah rumah keluarga Han, namun ia tidak kunjung
menemukan tuan muda”
“Ia
menangis di ruang keluarga Han, kemudian Nyonya Han yang terkejut melihat
babysitter anaknya menangis, bertanya pada babysitter itu. Nyonya Han pingsan
mendengar kabar itu, Tuan Han akhirnya pulang dari pelabuhan dan memanggil
polisi serta wartawan”
“Menurut
petugas keamanan rumah itu pada saat penculikan itu terjadi tidak ada
siapa-siapa yang keluar dari rumah keluarga Han. Tuan Han mencurigai babysitter itu sudah bekerja sama
dengan penjahat untuk menculik anak sematawayangnya”
“Tapi
tidak ada bukti valid yang dapat menunjukkan kebenaran dari tuduhan Tuan Han
itu. Kami pun sudah mengiterogasi babysitter itu dan memeriksa cctv rumah itu,
sayang sekali di taman tidak dipasang cctv, tapi dari semua jalur keluar rumah
memang tidak ada tanda-tanda ada orang lain yang masuk atau ke rumah itu”
“Sekarang
babysitter itu ditahan di kantor kami, karena Tuan Han memaksa kami untuk
membuat surat penahanan”, ujar Bo Young mengakhiri kronologi kejadian.
Kasus
ini benar-benar membingungkan mereka, tapi Yonghwa tidak ingin kehilangan
kesempatan untuk menyelesaikan kasus ini. Ia mengedarkan pandangan pada ketiga
rekannya. Jonghyun dan Minhyuk mengangguk dengan optimis sedangkan Jungshin
hanya mengedikkan bahu.
“Park
Bo Young ssi, bisakah Anda membawa kami pada babysitter itu?”
*
*
*
*
(TBC)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar